Blogger Jateng

memberi dan meminta informasi

MEMBERIKAN SARAN DAN NASEHAT 

(SUGGESTION AND ADVICE)

Memberikan Nasehat dan memberikan saran adalah dua hal berbeda dalam fungsi berbahasa, akan tetapi pada umumnya kedua hal diatas (Suggestion dan Advice) sering digunakkan pada kasus yang sama. Mari kita lihat satu persatu perintah atau instruksi yang sering digunakan pada kedua hal (suggestion dan advice) diatas.



Saran (Suggestion)

Pada umumnya, kita menggunakan suggestion (Saran) Ketika kita memutuskan tentang apa yang harus dilakukan dengan diri kita atau teman kita atau bahkan kepada orang lain.

  • Let's (Let's + Bare infinitive/Verb 1)

"Let's" pada pola diatas mempunyai makna "Mari atau Ayo"
Contoh:
Let's go to a movie.            = Mari/Ayo pergi nonton flm.
Let's study English.            = Mari/Ayo belajar B. Inggris.
Let's not go to a movie.       = Mari/Ayo tidak pergi lihat flm.

Note: "Let's" pada kalimat suggestion mempunyai kesamaan ketika kita menggunakan "Why don't" 

Contoh: Let's go to a movie. Kalimat tersebut mempunyai kesamaan ketika kita menggunakan Why don't we go to a movie.

  • Shall + I/we
"Shall i atau Shall we" menunjukkan makna saran (suggestion) dan meminta lawan bicara atau orang lain apakah dia setuju dengan saran (suggestion) tersebut.

Contoh:
Shall I open the window? Is it okay with you?
Shall we stay at home? i am very tired.
  • Could + Verb bare (Verb 1)
"Could" adalah salah satu modal auxiliary yang bisa menunjukkan makna saran (suggestion). "Could" menunjukkan saran (suggestion) dengan memberikan beberapa alternative saran.
Contoh:
You could talk to your teacher, or you could ask Ana to help you with your math lessons.
  • Should + Verb bare (Verb 1)
"Should" adalah salah satu modal auxiliary yang juga bisa menunjukkan makna saran (suggestion) dan "Should" memberikan makna saran yang spesifik dan menunjukkan makna yang lebih kuat daripada "Could".
Contoh:
You should talk to your teacher.

Nasehat (Advice)

kalimat yang menunjukkan makna Nasehat (Advice) pada umumnya memunculkan makna "Seharusnya atau lebih baik"

  • Should/Ought to
"Should" pada kalimat nasehat (advice) dalam B. Indonesia sering diterjemahkan "seharusnya"

Contoh::

You should study harder. / You ought to study harder.

Drivers should obey the speed limit. / Drivers ought to obey the speed limit.

  • Had better
"Had better" pada kalimat nasehat (advice) dalam B. Indonesia sering diterjemahkan "Lebih baik"

Contoh:

You had better take care of it.

Posting Komentar untuk "memberi dan meminta informasi"